Yuuk..bikin legging sendiri..
Tak terasa putri kecil saya sudah bertambah besar sekarang. Dia suka sekali mengenakan rok yang lebar, melenggak lenggok bergaya seperti princess. Dan agar kakinya tetap 'terjaga' saya membiasakan dia agar memakai legging. Tahu sendiri kan.. anak-anak seringkali duduk tanpa peduli apakah bagian auratnya terlihat atau tidak. Dan karena sudah terbiasa memakai legging maka legging menjadi celana andalan yang dikenakan tiap hari. Selain auratnya terjaga, kulitnya pun menjadi terlindungi.
30 menit membuat legging tanpa pola... mau coba?
Kali ini saya akan menuliskan tentang membuat legging sendiri. Memang benar legging bukanlah pakian yang mahal. Tapi kalau dilihat model jahitan yang sederhana jadi muncul ide kanapa tidak bikin sendiri saja leggingnya. Lebih murah kan jadinya,, bahkan bisa nyaris tanpa modal kalau legging itu dibuat dari meng-up-cycle pakaian lama kita. Kalau punya T-shirt bekas, celana training bekas atau apapun yang berbahan stretch dan masih dalam keadaan baik tidak ada salahnya jika kita rubah menjadi legging buat si upik. Lumayan kan.. hemat..
Legging yang saya buat ini hanya terdiri dari 2 potong kain, jadi bagian sisinya berupa lipatan bukan sambungan. Simple bukan..
Saya membuat legging yang pertama membutuhkan 30 menit dari persiapan hingga legging itu jadi. Lalu untuk melanjutkan ke legging berikutnya membutuhkan 15 menit saja. Kilat..hahaa.. legging yang saya buat ini bukan jenis legging yang super ketat. Saya bikin yang longgar sehingga nyaman untuk bergerak.
Bagaimana membuat legging tanpa pola.
Bahan-bahan:
- 1 meter kain kaos – bisa buat 2 buah celana. Karena kain kaos ini lebih lebar dari kain untuk bahan baju
- 1 meter elastic
- Perlengkapan menjahit yang lain.
Mulai bikin yuuk..
Step 1
Potong kain
Saya membuat legging ini tanpa menggunakan pola sama sekali.
Saya menggunakan tehnik yang orang menyebutnya dengan cloning.Yang pertama adalah siapkan legging yang pas dan nyaman dipakai. Lipat jadi 2, rapikan tepinya sampai garis jahitannya benar-benar sejajar.
Letakkan diatas bahan yang sudah dilipat jadi 2. Pasang jarum pentul. Lebihkan bagian sisi dalam dan pesak 1 cm untuk kampuh. Bagian bawah lebihkan 2cm untuk keliman. Bagian pinggang lebihkan 3 cm untuk pemasangan karet elastic. ( kalau kamu ingin legging yang lebih besar maka tambahkan beberapa centimeter lagi pada sekelilingnya). Perhatikan bagian pinggang. Ada selisih antara bagian depan dan bagian belakang. Bagian belakang lebih tinggi dari pada bagian depan. Tandai sekelilingnya lalu potong.
Step 2
Menjahit
Kelim bagian bawah kaki, lipat kecil lalu lipat lagi selebar 1,5cm , jarum pentul, lalu jahit. Lakukan hal yang sama pada bagian kaki satunya.
Sambung sisi dalam legging. Lipat jadi 2 lalu jahit sisinya. Lakukan hal yang sama pada bagian kaki satunya. Lalu obras.
Kalau tanpa diobras pun sebenarnya tidak masalah, karena bahan kaos tidak seperti bahan kain katun yang mudah lepas seratnya jika tidak diobras. Hanya saja, jika diobras atau dijahit zig-zag maka hasilnya jahitan akan lebih kuat.
Lipat kecil bagian atas celana lalu lipat sesuai lebar elastic kemudian jahit kelilingnya. Pastikan kami sisakan 2 centimeter untuk memasukkan elastic.
Sambung ujung elastic.
Tutup bagian terbuka tempat memasukkan elastic tadi.
Sekarang tarik elastic sampai membentuk kerut pinggang yang cantik. Lalu jahit bagian tengah karet sambil terus ditarik karetnya.
Sekarang saya tak perlu khawatir lagi dengan cara dia duduk..pakai legging aja biar auratnya aman tertutup.
Sekarang ayo bikin lebih banyak lagi!
Happy sewing..
Comments
Post a Comment